IDENTITAS NASIONAL
BANGGA
AKAN IDENTITAS NASIONNAL INDONESIA
Identitas nasional adalah jati diri bangsa itu
sendiri, sehingga melalui identitas nasional dapat diketahui bagaimana bangsa
itu sendiri, sehingga perlunya identitas nasional. Terlebih berdirinya negara
Indonesia ini juga bukan semudah mebalikkan kedua tangan, terlebih bendera
indonesia yang menjadi identitas nasional, harus dikibarkan dengan ribuan
pengorbanan, waktu, tenaga, pikiran bahkan nyawa sekalipun, untuk itu kita
harus senantiasa menghargai para jasa pahlawan kita dan terus memberikan karya
terbaik bagi bangsa, negara dan dunia.
Suatu bangsa harus memiliki identitas nasional
dalam pergaulan internasional. Tanpa identitas nasional, maka bangsa tersebut
akan terombang-ambing dan tidak mempunyai perinsip. Dewasa ini bangsa indonesia
dihadapkan pada pentingnya meghidupkan kembali identitas nasional secara nyata
dan operatif. Sehingga consensus nasional indonesia, pancasila sebagai falsafah
bangsa mempunyai peran dalam membangin identitas nasional.
PANCASILA SEBAGAI
FALSAFAH DALAM PERAN MEMBANGUN IDENTITAS NASIONAL

Kita ketahui bersama
PANCASILA adalah suatu identitas yang kita banggakan,kita bisa bersatu
dari ujung sumatera hunngga ujung papua karena pancasila dan kita memahami Indonesia harus
menjadi satu.pancasila bukan hanya menjadi suatu lambing Negara yang menyatuka
n kita dari segala unsur yang berbeda tapi pancasila merupakan lambang yang
harus kita banggakan karena ini merupakan
identititas bangsa kita yang telah menyatukan kita menjadi bangsa yang
besar.
APA
SAJA UNSUR PEMBENTUK IDENTITAS NASIOANAL?
unsur yang menjadi pembentuk identitas
nasional, antara lain suku bangsa, agama, kebudayaan, dan bahasa. Dari
unsur-unsur Identitas Nasional tersebut dapat dirumuskan pembagiannya menjadi 3
bagian sebagai berikut : Identitas Fundamental, yaitu pancasila merupakan
falsafah bangsa, Dasar Negara, dan Ideologi Negara Identitas Instrumental yang
berisi UUD 1945 dan tata perundangannya, Bahasa Indonesia, Lambang Negara,
Bendera Negara, Lagu Kebangsaan “Indonesia Raya”.
Identitas Alamiah, yang meliputi Negara kepulauan dan pluralisme dalam suku,
bahasa, budaya, dan agama.
Identitas nasional menunjuk
pada ciri manusia-manusia yang menyatakan dirinya sebagai satu bangsa baik yang
diikat oleh ras, budaya, agama, dan bahasa maupun keinginan, cita-cita, dan
tujuan. Oleh karena itu, dapat dimengerti bahwa identitas tidak hanya menunjuk
pada ciri fisik yang dimiliki tetapi juga pada ciri non-fisik, seperti
keinginan, cita-cita, atau gagasan (nilai) yang nantinya tercermin dalam sikap
dan perilaku pemilik identitas.
Identitas nasional
memiliki peranan yang sangat penting yaitu sebagai pemersatu bangsa yang
bersangkutan, sekaligus sebagai pembeda dengan bangsa lain. Bangsa yang bersatu
karena identitas yang sama dapat menimbulkan rasa kebanggan, kebersamaan, dan
kecintaan pada bangsa dan tanah airnya. Di sisi lain, identitas nasional yang
mampu membedakan dengan bangsa lain akan menumbuhkan saling penghargaan
toleransi, hormat menghormati, dan sikap apresiatif terhadap identitas lain
tersebut.
FUNGSI MENGENAL IDENTITAS NASIONAL
a.
Sebagai Sebuah Pembeda
Sebuah bangsa terdiri dari berbagai suku, ras dan
agama. Keunikan tersebutlah yang menjadi wajah bangsa Indonesia di mata dunia.
Begitu pula dengan bangsa lain yang memiliki keunikan tersendiri sehingga dapat
menjadi pembeda dengan bangsa lain. Tentunya hal tersebut dapat menjadi sebuah
pembelajaran untuk dapat saling bertoleransi, saling menghargai antar bangsa,
dan memupuk jiwa kebersamaan di dalam perbedaan.
b.
Sebagai Sebuah Pemersatu
Di sisi lain, apabila orang-orang memiliki
identitas yang sama, mereka dapat disatukan dalam ikatan identitas tersebut.
Misalnya satu bahasa yang sama digunakan oleh orang-orang dari berbagai latar
yang berbeda. Ini berarti identitas akan bahasa dapat menyatukan orang-orang
tersebut. Dengan demikian, identitas berfungsi sebagai pemersatu. Identitas
yang sama maka dapat menyatukan orang-orang yang ada di suatu wilayah.
Sehingga fungsi dari pentingnya mengenal
identitas nasional bagi suatu bangsa adalah sebagai pemersatu bangsa yang
bersangkutan sekaligus sebagai pembeda dengan bangsa lain. Bangsa yang bersatu
karena identitas yang sama dapat menimbulkan rasa kebanggan, kebersamaan, dan
kecintaan pada bangsa dan tanah airnya. Di sisi lain, identitas nasional yang
mampu membedakan dengan bangsa lain akan menumbuhkan saling penghargaan
toleransi, hormat menghormati, dan sikap apresiatif terhadap identitas lain
tersebut.
c.
Sebagai Pengukuhan Jati Diri Bangsa
Jati diri bangsa merupakan totalitas penampilan
bangsa yang utuh dengan mendapatkan muatan dari masyarakat sehingga dapat
membedakan bangsa kita dengan bangsa lain. Usaha mengukuhkan jati diri sangat
penting karena termasuk salah satu karakteristik penting dalam proses pembangunan
suatu negara.
Pembentukan jati diri bangsa, sebagai bangsa yang
multikulural, tidaklah melalui hubungan yang bersifat paksaan, tetapi melalui
proses yang saling menguntungkan, sehingga dengan begitu setiap individu dapat
dengan mudah memperbaiki diri mellui sikap-sikap dasar yakni dengan
berintegritas, jujur, berani mengambil resiko, dan bertanggung jawab, serta
dengan mengutamakan toleransi. Dengan berdasar akan hal tersebut, akan membuat
suatu bangsa tetap kuat dan tidak mudah tergerus oleh perkembangan zaman, serta
tidak mudah menjadi bangsa yang terjajah.
LALU APAKAH KITA AKAN MEMPERTAHANKAN IDENTITAS
NASIONAL KITA?
Tentu kita harus mempertahankan identitas
nasional kita,karena kita harus mempertahakan jati diri kita dan jangan smpai
sekali jati diri dan kebanggan kita di rebut oleh Negara lain dan kita harus
bangga dan mempertahankan identititas kita dengan cara apa pun,tapi banyak hal yang
dapat kita lakukan untuk mempertahankan identitas nasional kita ,salah satunya
dengan bangga dan melestarikan budaya dan identitas Negara kita,adapun cara
lain sebagai beriukut.
1.
Mengembangkan nasionalisme
Salah satu cara
mengembangkan nasionalisme adalah menggunakan produk dalam negeri, karena bisa
menambah rasa cinta dan bangga akan hal yang di buat oleh tangan-tangan kreatif
penduduknya.
2. Pendidikan
Identitas nasional
yang dikembangkan melalui pendidikan diharapkan akan memberi harapan positif
bagi kemajuan bangsa ini untuk mempertahankan karakteristiknya sebagai sebuah
bangsa yang beradab, bangsa yang santun, bangsa yang toleran, bangsa yang
menghargai perbedaan dan bangsa yang menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan.
3. Pelestarian
budaya
Budaya merupakan salah
faktor penentu jati diri bangsa. Pada pengertiannya, budaya adalah hasil karya
cipta manusia yang dihasilkan dan telah dipakai sebagai bagian dari tata
kehidupan sehari-hari. Suatu budaya yang dipakai dan diterapkan dalam kehidupan
dalam waktu yang lama, akan mempengaruhi pembentukan pola kehidupan masyarakat.
Selain pembangunan dalam bangunan-bangunan budaya seperti rumah adat, dan lain
sebagainya juga perlu diperhatikan untuk mempertahankan nilai-nilai budaya yang
ada di Indonesia. Dengan demikian, jelaslah bahwa dengan melestarikan budaya
bangsa, dapat memperkokoh identitas nasional itu sendiri karena dalam setiap
pelaksanaan nilai-nilai budaya, masyarakat akan lebih cenderung melekat dan
menyatu dengan budaya yang dianutnya.
4.
Bela Negara
Zaman sekarang ini,
setiap orang dapat melakukan bela negara dengan caranya masing-masing, menurut
profesinya atau pekerjaannya. Dalam konsep bela negara dijelaskan secara labih
luas lagi sehingga meliputi segala bidang dalam kehidupan bernegara. Dalam
upaya pembelaan negara ini, dilakukan secara terpadu dan disadasarkan atas
kecintaan terhadap tanah air dan bangsa. Dari berbagai sikap yang dilakukan
oleh warga negara sebagai rasa cinta terhadap negara dan pembelaan negara ini
dapat mengharumkan nama bangsa Indonesia. Dengan sendirinya juga setiap warga
negara sudah memberikan sumbangsih terhadap ketahanan nasional dan eksistensi
dari pada identitas nasional.
Komentar
Posting Komentar